Satyalancana Karya Satya
Satyalancana Karya Satya merupakan penghargaan yang diberikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Penghargaan ini salah satunya diberikan kepada tenaga guru, pegawai fungsional hingga staf yang berstatus ASN yang berada di bawah naungan Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya. Satyalancana Karya Satya tersebut diberikan pada acara HAB Kemenag ke-78 Kab.Tasikmalaya.
Berdasarkan data hasil survei dari kegiatan tersebut Satyalancana karya Satya diberikan kepada 210 ASN di lingkungan Kabupaten Tasikmalaya dari 1600 ASN di lingkungan Kementerian Agama. Dari 210 penerima Satya Lancana Karya Satya tersebut, jumlah 142 diantaranya telah mengabdi dengan masa kerja selama 10 tahun, 54 orang masa kerja 20 tahun dan masa kerja 30 tahun sebanyak 14 orang. Penghargaan ini terbilang paling banyak yang diberikan pada tahun 2024 dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya. Penghargaan ini sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh ASN yang kompeten di bidangnya. Mengapa demikian? Karena berdasarkan sepak terjang di lapangan terutama para pengabdi di dunia pendidikan sangat layak diberikan apresiasi atas pengabdiannya. Penganugerahan itu diberikan berkat dedikasi atau pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus, dengan masa pengabdian 10 tahun, 20 tahun hingga 30 tahun. Tujuan penghargaan ini sesuai dengan apa yang dikatakan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Dudu Rohman yaitu untuk menumbuhkan kebanggaan, sikap teladan, semangat serta motivasi untuk meningkatkan dharma bakti ASN kepada bangsa dan negara.
Berdasarkan data hasil survei dari kegiatan tersebut Satyalancana karya Satya diberikan kepada 210 ASN di lingkungan Kabupaten Tasikmalaya dari 1600 ASN di lingkungan Kementerian Agama. Dari 210 penerima Satya Lancana Karya Satya tersebut, jumlah 142 diantaranya telah mengabdi dengan masa kerja selama 10 tahun, 54 orang masa kerja 20 tahun dan masa kerja 30 tahun sebanyak 14 orang. Penghargaan ini terbilang paling banyak yang diberikan pada tahun 2024 dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya. Penghargaan ini sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh ASN yang kompeten di bidangnya. Mengapa demikian? Karena berdasarkan sepak terjang di lapangan terutama para pengabdi di dunia pendidikan sangat layak diberikan apresiasi atas pengabdiannya. Penganugerahan itu diberikan berkat dedikasi atau pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus, dengan masa pengabdian 10 tahun, 20 tahun hingga 30 tahun. Tujuan penghargaan ini sesuai dengan apa yang dikatakan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Dudu Rohman yaitu untuk menumbuhkan kebanggaan, sikap teladan, semangat serta motivasi untuk meningkatkan dharma bakti ASN kepada bangsa dan negara.
Untuk memperoleh penghargaan ini melalui seleksi berkas yang dilakukan dengan cara mengupload beberapa berkas sertifikat penghargaan, dan kompetensi-kompetensi lain yang menjadi penunjang kreativitas dan inovatif selama mengabdi di lapangan. Sungguh luar biasa anugerah ini merupakan motivasi dan pemantik bagi pejuang pendidikan baik struktural maupun fungsional agar tetap memberikan kinerja terbaik serta dapat terus menorehkan prestasi sebagai sumbangsih bagi kementrian agama sesuai tema HAb ke-78 Indonesia Hebat Bersama Umat.
Oleh : Neng Sri Supriatin, M.Pd